TARAKAN – Program Medical Check Up (MCU) gratis sebagai kado bagi warga Indonesia yang berulang tahun akan segera diluncurkan pada Februari 2025. Program ini merupakan inisiatif Presiden Prabowo.
Setiap masyarakat yang berulang tahun, nantinya akan mendapat hadiah dari negara berupa pemeriksaan kesehatan gratis sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Wacana ini pun dibenarkan Kepala Dinkes Tarakan, dr Devi Ika Indriarti, Senin (13/1/2025).
“Terkait dengan pemeriksaan kesehatan gratis pada hari ulang tahun itu memang ada cuma masih proses,” kata Devi ditemui di Kantor Dinkes Tarakan, Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Pamusian.
“Sosialisasi kegiatannya baru akan dilakukan hari ini melalui zoom, setelah itu baru kita melihat terkait pemeriksaan kesehatan gratis tersebut,” sambungnya.
Kata Devi, pemeriksaan kesehatan gratis sebenarnya sudah rutin dilakukan di Indonesia setahun sekali. Namun pada program terbaru ini, jenis pemeriksaan kesehatan jauh lebih banyak. Hanya saja, Devi belum bisa menyebut jenis pemeriksaan apa saja yang digratiskan, karena masih menunggu arahan dari pusat.
Selain jenis pemeriksaan, Dinkes Tarakan tengah merinci alokasi kebutuhan Barang Habis Pakai (BHP) dan mekanisme pemeriksaan kesehatan gratis.
Dijelaskannya, BHP berkaitan dengan peralatan yang perlu disediakan seperti jarum, alkohol swab, dan lain sebagainya yang digunakan saat pemeriksaan gratis.
Disinggung terkait anggaran pemeriksaan gratis, menurut Devi, semestinya berasal dari pemerintah pusat. “Karena tidak mungkin kita tengah jalan masukkan anggaran baru,” ucapnya.
Dalam program MCU di Februari ini, nantinya seseorang yang merayakan ulang tahun langsung datang ke Puskesmas terdekat untuk memeriksakan kesehatannya.
Lebih lanjut menurut Devi, tujuan program ini adalah meningkatkan pelayanan pemerintah kesehatan khususnya di usia produktif. Terlebih, pemeriksaan ini masuk ke dalam Standar Pelayanan Maksimal (SPM) yang targetnya belum mencapai 100 persen.
“Padahal SPM harusnya tercapai 100 persen dengan ulang tahun ini. Dia ingat oh iya harus lakukan pemeriksaan kesehatan. Berarti kan tetap kegiatannya tetap satu tahun sekali,” ujarnya.
Penulis: Ade Prasetia
Editor: Yusva Alam