Home SANGGAM SEPUTAR BERAU Atasi Kepadatan Lalin, Dishub Berau Pasang Smart ATCS di Simpang Murjani –...

Atasi Kepadatan Lalin, Dishub Berau Pasang Smart ATCS di Simpang Murjani – Diponegoro

0
Padat lalu lintas, Dishub Berau Pasang lampu pengatur lalu lintas dengan tipe Smart Air Traffic Control System (ATCS).

TANJUNG REDEB – Kepala Dinas Perhubungan Berau, Andi Marewangeng mengatakan Dishub Berau baru saja melakukan pemasangan lampu pengatur lalu lintas di Perempatan Jalan Murjani-Diponegoro, Kelurahan Karang Ambon, Kecamatan Tanjung Redeb.

Ewang–sapaan akrabnya menyebut tujuan pemasangan ini ialah agar terciptanya arus lalu lintas yang tertib dan kondusif. Apalagi jalan tersebut telah berkembang dan menjadi padat belakangan ini.

“Apalagi jalan tersebut sering ramai pada saat pagi dan sore hari karena jalur anak-anak sekolah,” ungkapnya.

Dirinya menyebut pemasangan bakal segera rampung dalam pekan ini. Hal itu, akan segera masuk dalam uji coba sebagai sarana pengenalan sebelum akhirnya beroperasi secara utuh.

“Tidak hanya jalur anak sekolah, di Jalan Murjani II ini terdapat banyak toko kuliner, hal itu menyebabkan padatnya perempatan tersebut,” ujarnya.

Dengan pemasangan lampu lalu lintas ini diharapkan bisa mengatur laju pergerakan kendaraan saat melintasi persimpangan. Sehingga, bisa meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pemasangan lampu lalu lintas, Hudan Firdaus menyebut bahwa pemasangan lampu lalu lintas di simpang Murjani-Diponegoro itu menelan anggaran mencapai Rp 1 Miliar. Dimana, penggunaan sistem terbaru pada lampu lalu lintas sudah Smart Air Traffic Control System (ATCS).

“Memang untuk yang baru ini sudah yang smart, berbeda dengan yang kita miliki saat ini,” ungkapnya.

Kelebihannya sendiri, dikatakan Hudan, Smart ATCS mampu mendeteksi ruas jalan dengan kepadatan berlebih. Sehingga nantinya, ketika satu ruas jalan, ketia mendapat kesempatan jalan namun nampak kosong, maka kesempatan berjalan akan dialihkan ke ruas jalan berikutnya. Intervalt setiap memiliki waktu melintas selama 40 detik.

“Misalnya dari Murjani 3 ternyata kosong, maka lampu hijau akan bergeser ke Jalan Diponegoro,” ungkapnya.

Pemasangan lampu lalu lintas di wilayab simpang Murjani-Diponegoro sendiri sudah lama diusulkan oleh Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Berau untuk mengatur dan mengamankan pergerakan di wilayah yang kini semakin padat itu.

“Nanti akan ada uji coba dulu, kalau oke selanjutjya akan beroperasi, untik uji coba nanti mungkin hahya menyalakan lampu oren saja sebagai bentuk informasi,” tandasnya.

Pewarta : Muhammad Aril
Editor : Nicha R

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version