Dia menuturkan, Kabupaten Berau memiliki objek wisata yang beragam dan perlu dimanfaatkan melalui pagelaran event agar dapat dikenal lebih luas oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Jadi hendaknya, jangan hanya Maratua Jazz saja yang digelar setiap tahun, manfaatkan juga potensi wisata yang berada di wilayah pesisir selatan,” tuturnya.
Dirinya memaparkan, Kecamatan Bidukbiduk yang memiliki potensi wisata dengan pemandangan pasir putih serta labuan cermin yang telah dikenal harus dapat dimanfaatkan.
“Tergantung bagaimana Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis terkait yang menanganinya. Jangan hanya Maratua atau Derawan saja yang gencar disosialisasikan,” tegasnya.
Menurut Sakirman, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau harus kreatif dan memiliki inovasi untuk meningkatkan sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Berau. Seperti halnya, inovasi mengadakan Maraton dan fun bike di Bidukbiduk yang memiliki destinasi wisata yang beragam.
“Peluang tersebut apabila bisa dijadikan kegiatan tahunan, tentu sangat menjanjikan. Karena para peserta yang mengikuti kegiatan itu ada kemungkinan besar memanfaatkan waktu sekaligus untuk berlibur,” ucapnya.
“Intinya, tidak mungkin yang ikut maraton dan fun bike tidak sekalian berlibur. Apalagi karena lokasi cukup ditempuh via darat, bisa jadi peserta membawa keluarga,” sambungnya.
Maka dari itu, dirinya mengusulkan perlu melibatkan pihak ketiga untuk menambah anggaran guna kegiatan tersebut bisa digelar setiap tahun kedepannya. Ditambah lagi apabila maraton dan fun bike ini bukan untuk peserta lokal saja namun juga dibuka untuk umum.
“Dengan melibatkan pihak ketiga, bisa meringankan beban anggaran pada kegiatan itu. Kalau hadiah dari kegiatan itu menjanjikan dan peserta bukan hanya dari Berau tapi juga luar Berau pasti akan mampu mendongkrak sektor wisata di wilayah pesisir selatan,” pungkasnya. (adv/set)
