
TANJUNG SELOR – Rencana renovasi total rumah singgah di RSUD dr Soemarno Sosroatmodjo, Tanjung Selor menjadi perhatian pihak rumah sakit, pemerintah daerah, maupun unsur legislatif.
Diharapkan, pembiayaan untuk renovasi ini dapat terakomodir melalui aspirasi DPRD maupun dukungan dari Pemerintah Daerah.
Direktur RSUD, dr Widodo Darmo Sentono menyampaikan, bahwa keberadaan rumah singgah sangat penting untuk menertibkan pengunjung yang kerap memenuhi ruang perawatan. Dengan adanya fasilitas tersebut, keluarga pasien dapat tinggal lebih nyaman dan siap masuk sewaktu-waktu bila dibutuhkan.
“Kami sudah berusaha mencari pendanaan,” ujar dr Widodo sapaan akrabnya.
Ia menjelaskan bahwa, karena RSUD telah berstatus sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), maka pembiayaan operasional sudah cukup membebani, sehingga sulit untuk mengalokasikan dana belanja modal dalam jumlah besar.
“Untuk kebutuhan belanja modal seperti ini, kami sangat berharap ada dukungan dari Pemerintah Daerah,” lanjutnya.
Menurut dr Widodo, kondisi rumah singgah saat ini memang sudah tidak layak dan perlu direnovasi secara menyeluruh. Selain itu, lokasi rumah singgah yang berdekatan dengan kamar jenazah dinilai kurang representatif, sehingga idealnya akan dialihkan ke lokasi yang lebih tepat, dan tentu dengan mempertimbangkan ketersediaan anggaran.
“Hal ini juga akan kami komunikasikan lebih lanjut dengan Pemerintah Daerah, karena rumah singgah sudah menjadi kebutuhan penting bagi rumah sakit dan masyarakat,” tutupnya.(*)
Penulis: Martinus
Editor: Yusva Alam