Home KALTARA Persiapan Paslon Pilkada Kaltara Hadapi Debat Perdana

Persiapan Paslon Pilkada Kaltara Hadapi Debat Perdana

0
Tiga paslon calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara saat berfoto bersama. (Istimewa)

TARAKAN – Sejumlah calon gubernur dan wakil gubernur, memberi tanggapan jelang debat perdana Pilkada Kaltara 2024. Debat perdana sendiri berlangsung pada Rabu Malam, (9/10/2024) di Gedung TACC, Kota Tarakan.

Di antaranya pasangan nomor urut 1, Sulaiman-Adri Patton (SULTON) yang mengaku tidak memiliki persiapan khusus jelang debat perdana. Mereka menyatakan sudah sangat siap menghadapi debat pertama.
“Kami berdua (Sulaiman-Adri Patton) sudah sangat siap dan sudah mantap. Tunggu kejutan kami,” kata Sulaiman di Tarakan, Selasa (8/10/2024).

Menurutnya, semua hal tentang Kaltara telah dipelajarinya sejak menjabat sebagai Kabinda Kaltara periode 2018-2022. Gagasan yang akan dibawa terkait dengan tema debat perdana nanti pun telah dikuasainya dengan baik.

“Pokoknya semua tentang Kaltara, kami sudah ada konsep dan di luar kepala,” tegasnya.

Senada dengan SULTON, Paslon nomor urut 2, Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala (ZIAP) mengatakan siap secara fisik dan mental, serta percaya diri (PD) mengikuti debat pertama.
Terkait hal tersebut, Calon Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang menegaskan pihaknya sangat siap untuk mengikuti debat tersebut mengingat ia dan Ingkong Ala sudah memiliki pengalaman mengikuti debat publik sebelumnya.

“Saya tahun 2020 pak Ingkong dua kali melaksanakan debat. Untuk kesiapan kami sangat siap,” ujarnya di Tarakan, Selasa (8/10/2024).

Tak jauh berbeda, Paslon nomor urut 3 Yansen TP- Suratno (YESS) juga mengaku siap menghadapi debat pertama ini.

Yansen mengatakan, sesi debat pasti akan menggali pengetahuan dan strategi setiap paslon dalam menuntaskan sejumlah persoalan kasus per kasus.

“Yang pasti (kami) ada persiapan. Yang pertama menggali informasi dari si calon tentang berbagai kasus, tentang bidang-bidang substansi apa. Ini permasalahan Kalimantan Utara bagaimana bapak melakukan itu, ini kan tidak bisa teori. Harus melihat ini kondisi Kaltara. Tidak boleh bertentangan dengan apa yang terjadi,” tuturnya.

Menurutnya, setiap kandidat tak hanya dituntut memaparkan gagasannya tentang rencana pembangunan tapi juga harus sesuai dengan kondisi sosial dan fakta lapangan di Kaltara.

Sebagai informasi, tema debat pertama untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kaltara tahun 2024 adalah tata kelola pemerintahan yang baik. Dari tema itu ditetapkan sub tema di antaranya peningkatan layanan publik, reformasi birokrasi, desentralisasi, penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.

Penulis: Ade Prasetia
Editor: Yusva Alam

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version