TANJUNG REDEB – Meningkatnya nilai anggaran pada APBD Perubahan 2024 ini tentu menjadi gabar menggembirakan. Akan tetapi, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus memperhatikan optimalisasi serapan anggaran tersebut.
Anggota DPRD Berau, Ahmad Rifai menuturkan, pengelolaan anggaran APBD perubahan harus dijalankan secara maksimal oleh seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
“Anggaran ini sangat diperlukan, kami mengimbau seluruh SKPD untuk mengoptimalkan kinerjanya. Dengan waktu yang ada, serapan anggaran harus dilaksanakan sebaik-baiknya,” katanya.
Dalam penyerapan anggaran, kata Rifai, seluruh SKPD harus bersinergi untuk memanfaatkan seluruh potensi sumber daya yang ada, agar pembangunan daerah berbasis padat karya dapat optimal.
“Program padat karya harus memberi dampak positif terhadap perekonomian masyarakat,” tegasnya.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga mendorong seluruh pihak untuk fokus pada pembangunan, terutama di sektor yang berhubungan dengan infrastruktur.
“Untuk beberapa OPD yang daya serap anggarannya masih belum maksimal, harus segera meningkatkan efektivitasnya,” imbuhnya.
Kendati demikian, Rifai berharap OPD dapat bekerja lebih cepat dan efisien agar seluruh anggaran yang sudah ditetapkan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
“Dengan APBD yang nilainya mencapai triliunan rupiah, kami memiliki harapan besar, tentu juga dari masyarakat yakni tertuju pada bagaimana pemerintah daerah dapat memanfaatkan anggaran ini untuk meningkatkan kualitas infrastruktur dan kesejahteraan sosial,” tutupnya. (adv/set)
