TANJUNG REDEB – Dalam memperingati Hari Batik Nasional, Anggota Komisi III DPRD Berau, Sakirman ajak masyarakat untuk gemar menggunakan dan melestarikan keindahan batik, khususnya batik motif khas Berau.
Dirinya mengaku sangat mengharapkan motif batik khas Berau dapat digunakan sebagai seragam maupun busana untuk kegiatan resmi.
“Baik itu dari SD, SMP, SMA, pemerintahan, swasta, perbankan, perhotelan dan sebagainya,” katanya.
Dia menyebut, saat ini kurang lebih ada 17 batik khas Berau yang sudah memiliki hak paten. Bahkan, sudah dikenal hingga mancanegara.
“Jenis batik kita beragam, jadi perlunya implementasi agar bisa bisa terus lestari dan berkembang,” tuturnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menilai, batik dapat menjadi tren fashion modern yang digunakan dalam berbagai kesempatan.
“Dengan mengenakan batik, kita tidak hanya memperlihatkan kecintaan terhadap budaya Indonesia, tetapi juga berkontribusi dalam mendukung pengrajin batik lokal,” ujarnya.
Sakirman berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait memberikan dukungan penuh terhadap kemajuan UMKM di Bumi Batiwakkal. Tak terkecuali untuk pengrajin batik.
“Kan sudah ada di Perbup Nomor 43 tahun 2021 tentang pemanfaatan batik khas daerah. Semoga dalam peringatan Hari Batik Nasional Tahun 2023 ini bisa dijadikan momentum kebangkitan batik khas Berau,” tandasnya. (adv/set)
