BERAU – Dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Segah banyak usulan yang telah disampaikan oleh para kepala kampung yang ada di Kecamatan Segah. Dalam Musyawarah tersebut, kinerja dari DPUPR Berau menjadi yang paling disoroti dalam hal pembangunan infrastruktur di Kabupaten Berau.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Fendra Firnawan mengungkapkan bahwa dari total anggaran yang ada di DPUPR Berau yang akan dialokasikan untuk Kecamatan Segah kurang lebih sebesar Rp 150 miliar pada bidang Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), Sumber Daya Air, Pembangunan Jalan dan Jembatan, Preservasi Jalan dan Jembatan dan bidang lainnya.
“Alokasi anggaran Rp 150 miliar akan diarahkan ditahun ini untuk Kecamatan Segah,” ungkapnya, Kamis (13/2/2024).
Fendra menegaskan, kegiatan dan pekerjaan yang dilakukan oleh DPUPR Berau semuanya diambil dari data hasil Musrenbang di seluruh Kecamatan Kabupaten Berau.
Ditambahkannya, dari hasil Musrenbang yang telah berjalan, jika ingin direalisasikan semua akan memerlukan anggaran hingga triliunan. Sedangkan anggaran yang dimiliki tidak akan cukup untuk mencangkup semua hasil Musrenbang.
“Jadi kami memilih untuk merealisasikan usulan prioritasnya yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Sekarang masalahnya adalah ada pada anggaran,” tuturnya.
Untuk masalah jalan yang telah rusak, dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat Kecamatan Segah untuk terus mengawasi dan menjaga agar jalan yang telah dilakukan perbaikan tidak kembali rusak akibat dilalui oleh Kendaraan yang berkapasitas lebih dari 8 ton.
“Sebetulnya, kondisi jalan kita hanya bisa menopang kendaraan di bawah 8 ton. Jika terus dilewati oleh kendaraan yang over kapasitas, jalan tersebut akan kembali rusak,” jelasnya.
Untuk itu, dirinya meminta maaf kepada seluruh Kepala Kampung yang hadir dalam Musrenbang tingkat Kecamatan Segah, jika kondisi jalan di Kampung masing-masing belum mendapatkan semenisasi ataupun pengaspalan jalan.
“Tapi, kami akan selalu memprioritaskan apa yang menjadi kebutuhan yang ada di kampung untuk membantu aktivitas masyarakat,” tandasnya. (ril/dez)
Reporter: Aril Syahrulsyah
Editor: Dezwan