spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ujian Dinas Polri 2025, Polda Kaltara Tegaskan Komitmen Integritas

TANJUNG SELOR – Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) mengikuti pelaksanaan pakta integritas secara virtual terpusat dalam rangka Ujian Dinas Kenaikan Pangkat (UDKP) Tingkat I dan II, serta Ujian Dinas Penyesuaian Ijazah (UDPI) bagi PNS Polri Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Utama (Rupatam) Kayan Polda Kaltara, Selasa (20/05/2025), dan dilaksanakan serentak oleh seluruh Polda jajaran di Indonesia.

Pakta integritas merupakan salah satu komitmen penting dalam penyelenggaraan proses seleksi di lingkungan Polri. Dokumen ini berisi pernyataan dari para peserta untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, transparansi, serta patuh terhadap ketentuan hukum yang berlaku selama mengikuti rangkaian ujian dinas.

Pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas dipimpin oleh Karodalpers SSDM Polri, Erthel Stephan, mewakili Panitia Pusat (Panpus) dari SSDM Polri.

Kegiatan ini juga diikuti oleh seluruh Panitia Daerah (Panda) di lingkungan Polda masing-masing. Dalam arahannya, Karodalpers menyampaikan harapan agar seluruh proses berjalan lancar, dan para peserta mampu memberikan performa terbaiknya selama mengikuti ujian dinas.

Ujian dinas ini dijadwalkan berlangsung dari 11 Mei hingga 26 Juni 2025, dengan beberapa tahapan yang harus dilalui. Mulai dari pendaftaran, penandatanganan pakta integritas, verifikasi administrasi, verifikasi nilai 13 komponen, tes keterampilan komputer berbasis Computer Assisted Test (CAT), hingga ujian akademik.

Rangkaian ujian dimulai dari tingkat daerah di masing-masing Polda, sebelum dilanjutkan ke tahap pusat. Sepanjang proses seleksi, prinsip-prinsip “BETAH” yakni Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis. “Dan kita tetap dijunjung tinggi sebagai fondasi integritas institusi Polri,” ujarnya.

Dengan pelaksanaan yang terstruktur dan berbasis sistem, ujian dinas ini diharapkan tidak hanya sebagai ajang evaluasi, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam menciptakan SDM Polri yang profesional, modern, dan terpercaya.(*)

Penulis: Martinus
Editor: Yusva Alam

BERITA POPULER