spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tragedi di Air Terjun Tambalang, Bocah 12 Tahun Tewas Tenggelam Saat Liburan

BERAU – Niat awal untuk berlibur ke objek wisata Air Terjun Tambalang, Kecamatan Segah, berubah menjadi duka mendalam setelah seorang anak laki-laki berusia 12 tahun ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam, Selasa (8/4/2025).

Kabar duka ini dibenarkan oleh Anggota BPBD Berau yang bertugas di Kecamatan Segah, Annes Ananta Talan. Ia menyampaikan bahwa korban bersama empat anggota keluarganya berangkat dari Tanjung Redeb ke wisata Air Terjun Tambalang pada Senin (7/4/2025).

“Sekitar pukul 13.30 Wita, korban sempat meminta izin kepada orang tuanya untuk berenang di sekitar air terjun, sementara keluarga sedang menyiapkan makan siang,” jelas Annes.

Namun pada pukul 14.00 Wita, keluarga menyadari korban tak lagi terlihat di sekitar lokasi. Kepanikan pun terjadi saat pencarian oleh pihak keluarga tak membuahkan hasil. Sekitar pukul 19.00 Wita, keluarga akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kampung Tepian Buah.

Sementara itu, Kapolsek Segah, IPTU Lisinius Pinem, menjelaskan bahwa sebelum kejadian, korban sempat ditegur oleh sang ibu karena berusaha naik ke atas tebing yang licin. Setelah ditegur, korban turun dan berenang di bawah air terjun. Diduga saat keluarga lengah, korban kembali naik ke atas tebing hingga akhirnya tenggelam.

Menindaklanjuti laporan tersebut, pencarian segera dilakukan pada malam harinya. “Pukul 21.30 Wita kami membentuk tim pencarian bersama BPBD dan warga Kampung Tepian Buah, total ada 32 orang yang ikut serta. Pencarian dilakukan hingga pukul 02.00 dini hari namun belum membuahkan hasil,” terang Kapolsek.

Pencarian kembali dilanjutkan pada Selasa pagi. Tim gabungan yang terdiri dari Polsek Segah, BPBD, Koramil, serta warga dengan total 41 personel dan 6 perahu diterjunkan. Sekitar pukul 10.00 Wita, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di area Air Terjun Sungai Tambalang.

Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Tepian Buah untuk dilakukan visum, sebelum disemayamkan di rumah duka yang beralamat di Jalan Elang, Kelurahan Rinding, Kecamatan Teluk Bayur. Selanjutnya, korban dimakamkan di TPU Teluk Bayur.

“Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkunjung ke lokasi wisata alam, terutama yang memiliki aliran air deras seperti air terjun, guna menghindari kejadian serupa,” pungkasnya. (ril/dez)

Reporter: Aril Syahrulsyah
Editor: Dezwan

BERITA POPULER