TARAKAN – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Tarakan mengungkapkan alasan Kota Tarakan tidak mendapatkan kuota dalam Program Tiket Gratis Lebaran 2025, yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan RI.
Program yang resmi dibuka secara online pada Senin, 10 Maret 2025, menyediakan 9.250 tiket untuk 28 rute perjalanan. Namun, Tarakan tidak termasuk dalam daftar kota yang mendapatkan kuota tiket gratis tersebut.
Kepala Cabang PT PELNI Tarakan, Ferdy Ronny Masengi, membenarkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi terkait program ini. Namun, berdasarkan penugasan dari Kementerian Perhubungan, Tarakan tidak mendapatkan alokasi tiket.
“Kami sudah melakukan koordinasi terkait mudik gratis. Kami selalu siap jika diberikan kuota, tetapi ini merupakan kebijakan dari Kementerian, dan Tarakan tidak masuk dalam daftar penerima,” jelas Ferdy pada Selasa (18/3/2025).
Dia menambahkan, bahwa program ini hanya diberlakukan untuk rute-rute pelabuhan dengan kepadatan tinggi selama arus mudik Lebaran. Untuk wilayah Kalimantan, hanya rute Balikpapan-Makassar yang terpilih dalam program ini.
“Penentuan rute berdasarkan pelabuhan terpadat di masing-masing regional. Untuk Kalimantan, hanya rute Balikpapan ke Makassar yang mendapatkan kuota mudik gratis,” tutupnya.
Penulis: Ade Prasetia
Editor: Yusva Alam