spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

SULTON Jamin Tidak Ada Perpecahan Jika Terpilih di Pilkada

TARAKAN – Pasangan Sulaiman – Adri Patton hadir pada kegiatan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kaltara, Sabtu (21/9/024) malam, di hotel Duta Tarakan. Dalam kegiatan bertajuk “Menantang yang Matang”, pasangan dengan akronim SULTON mendapat pertanyaan seputar apa tantangan dan apa yang akan dilakukan untuk Kaltara dari panelis dan audience yang hadir.

Salah satu pertanyaan yang muncul dalam forum tersebut ialah tentang harmonisasi. Khususnya harmonisasi antara Gubernur dan Wakil Gubernur jika nantinya diberi amanah untuk menjabat.

Sudah menjadi rahasia umum masyarakat Kaltara. Dua gubernur di Kaltara, memiliki catatan hitam, dalam menjaga harmonisasi dengan wakilnya. Sebagai contoh dua wakil gubernur Kaltara (H Udin Hianggio dan Yansen TP), pisah dan memilih menjadi penantang gubernurnya pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Menanggapi hal itu, Sulaiman menjamin akan tetap menjaga hubungan baik dengan pendampingnya, Adri Patton jika terpilih pada Pilkada mendatang. “Satu prinsip, pemimpin harus menjadi contoh. Tidak boleh serakah dan tidak boleh menyakiti. Ketika konsep itu kita sepakati, kita jalan bersama,” ucap Sulaiman, Sabtu (21/9/2024).

Menurutnya, ada kesepakatan di antara keduanya untuk saling menghormati, bekerja sama, dan menjalankan tugas sesuai dengan porsinya. “Menghargai posisi wakil itu jauh lebih besar. Maka dari itu selama kita tidak serakah dan mengambil hak orang, Insyaallah tidak ada perpecahan,” tegasnya.

Ditambahkan Adri Patton, dirinya menyakini bahwa pemimpin merupakan cerminan bagi masyarakat sehingga wajib memberi contoh positif, termasuk dalam menjaga harmonisasi.

“Ketika orang melihat kami pecah kongsi bagaimana masyarakat dan anak-anak buah kami. Oleh karena itu yakin dan percayalah apa yang sudah kami ijab kabulkan di KPU, insyaallah tidak akan melenceng,” tegasnya. (apc/and)

Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika

BERITA POPULER