TANJUNG SELOR – Setelah pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil Bupati Bulungan, dilanjutkan dengan pidato politik masing-masing calon.
Kesempatan pertama diberikan kepada Pasangan Calon nomor urut 1 Syarwani-Kilat. Orasi politik yang disampaikan Syarwani bahwa nomor urut 1 merupakan nomor kramat , hal itu dia sampaikan karena pada pilkada tahun 2021 lalu diberikan takdir oleh Allah SWT dengan mendapatkan nomor urut 1.
“Dan bisa memenagkan kontestasi pilkada Kabupaten Bulungan tahun 2021,” ucap Syarwani disambut antusiasme oleh pendukung.
Kata Syarwani, nomor urut 1 merupakan petunjuk dari Allah SWT dan siap kembali tampil sebagai sang juara pada pilkada Bulungan 2024.
“Kompetisi apapun dalam dunia ini, selalu yang dicari ialah juara 1. Hal ini juga bentuk komitmen kita bagaimana kita bersatu dalam membangun Kabupaten Bulungan,”tuturnya.
Selanjutnya, kesempatan kedua diberikan kepada Pasangan calon Bupati Bulungan dan Wakil Bupati Bulungan, Datu Iman Suramenggala dan Chieto Karno (Ashe) untuk menyampaikan orasi politik.
Datu Iman dalam kesempatan itu menyatakan dalam rangkaian pesta demokrasi tahun ini nomor 2 pun menjadi presiden. “Demikian juga dengan nomor urut 2 yang kita dapatkan pada malam hari ini. InsyaAllah,” ucap Datu Iman.
Dia menambahkan, dalam rangkaian pesta demokrasi kegembiraan seperti ini yang diinginkan. Kegembiraan bahwa Bulungan ini menjadi rumah kita bersama sebagai tempat merajut cita-cita.
“Jadi kontestasi itu harus ramai, berbahagia. Semua calon memwbawa cita-cita Bulungan maju, dan berubah. Paslon nomor 2 menginginkan perubahan di Kabupaten Bulungan,” tegasnya.
Paslon nomor 2 kata dia, bersukacita membawa perubahan dalam lima tahun ke depan dan 2 periode. Selanjutnya, pasangan calon wakil Bupati Bulungan, Chieto Karno (Ashe) sebagai penutup diberikan kesempatan untuk berpantun. (tin/and)
Reporter: Martinus
Editor: Andhika