TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau bakal memenuhi berbagai kebutuhan sarana dan prasarana (sarpras) posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di seluruh kecamatan.
Wakil Bupati Berau, Gamalis mengatakan, pemenuhan sarpras tersebut bakal dibahas pada 2025 mendatang dan ditarget terealisasi pada tahun berikutnya.
“2025 kita bahas dan 2026 kita bisa realisasikan berbagai sarprasnya,” ungkapnya.
Sebab, kata dia, pemenuhan sarpras itu harus memasuki beberapa tahapan penganggaran hingga bentuk fisiknya benar-benar terealisasi maksimal di 13 kecamatan.
“Insya Allah kita akan fasilitasi kawan-kawan BPBD di setiap kecamatan terkait dengan kebutuhan sarpras,” ujarnya.
Menurut Gamalis, bencana banjir, karhutla, tanah longsor hingga gempa bumi tentu memerlukan sarpras dan peralatan yang baik untuk menunjang masyarakat yang membutuhkan.
Untuk itu, dirinya akan melakukan komunikasi lebih intens terkait besaran anggaran yang dibutuhkan untuk penambahan sarpras posko BPBD di 13 kecamatan tersebut.
“Kita juga bakal komunikasi dengan Bapelitbang untuk membantu merumuskan anggaran pengadaan sarpras posko BPBD,” bebernya.
Lebih lanjut, pemenuhan sumber daya manusia (SDM) di setiap posko BPBD juga menjadi atensi serius pemerintah daerah guna memaksimalkan pelayanan kedaruratan di Bumi Batiwakkal.
“Termasuk SDM dan nonstruktur dan struktural baik itu perangkat dan lain sebagainya,” pungkasnya.
Pewarta : Sahruddin
Editor : Nicha R