spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Madri Pani Tegaskan ASN Jangan Terlibat Politik Praktis

TANJUNG REDEB – Menjelang pesta demokrasi, Ketua DPRD Berau, Madri Pani mengingatkan para ASN untuk tidak terlibat dalam politik praktis.

Dia menegaskan, ASN harus melayani masyarakat dengan maksimal. Jangan sampai ada hal-hal yang dilakukan terlihat sensitif hingga memicu timbulnya konflik.

“Jika ASN terlibat dalam kegiatan yang berhubungan dengan politik, tentu dapat merugikan dirinya sendiri,” ungkapnya.

Madri menerangkan, jika merujuk pada Pasal 2 Undang-Undang nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, setiap ASN tidak boleh berpihak dari segala pengaruh dan tidak memihak kepada kepentingan siapa pun.

“Jadi jelas, ASN tidak boleh terlibat dalam kampanye atau sekedar dukung atau memperkenalkan calon peserta pemilu. Sebaiknya ASN harus sesuai dengan pokok dan fungsinya dalam menjalankan roda pemerintahan,” tegasnya.

Politikus Nasional Demokrat (NasDem) itu menilai, jika ASN tidak netral maka akan terjadi diskriminasi layanan, munculnya kesenjangan dalam lingkup ASN, adanya konflik atay benturan kepentingan fan ASN menjadi tidak profesional.

“Sehingganya pengawasan yang kuat dengan penerapan sanksi menjadi kunci untuk memastikan netralitas ASN dalam Pemilu nanti,” katanya.

Kendati demikian, Madri menambahkan, netralitas ASN sangat memengaruhi rangkaian pesta demokrasi, baik pemilihan legislatif maupun eksekutif. Tujuannya agar dapat berjalan secara jujur dan adil antara calon yang memiliki kekuasaan dengan calon yang tidak memiliki relasi kuasa di lingkungan birokrasi pemerintahan.

“Tidak boleh terlibat dalam politik praktis. Fokus jalankan tugas sebagai ASN,” tandasnya. (adv/set)

BERITA POPULER