TANJUNG SELOR – Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Disabilitas tingkat Provinsi Kalimantan Utara resmi digelar selama dua hari, 11–12 Juni 2025, di SMKN 1 Tanjung Selor. Kegiatan ini menjadi ajang unjuk kemampuan bagi siswa penyandang disabilitas dari berbagai daerah di Kaltara.
Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltara, Anugraha, mengatakan bahwa pelaksanaan LKS berjalan lancar. Penutupan kegiatan dijadwalkan berlangsung Kamis malam, 12 Juni 2025, pukul 19.00 Wita di Hotel Pangeran Khar, Tanjung Selor.
LKS Disabilitas tahun ini menyoroti berbagai aspek penilaian, mulai dari keterampilan akademik, vokasional, seni, hingga keterampilan hidup sehari-hari. Siswa juga diuji dalam hal kreativitas, kemampuan komunikasi, kerja sama tim, serta pemecahan masalah.
“Penilaian dirancang untuk menggali potensi terbaik peserta, bukan hanya dari sisi akademik, tapi juga keterampilan praktis dan sosial,” ujar Anugraha saat dikonfirmasi oleh wartawan lewat WhatsApp pribadinya.
Ia menambahkan, kegiatan ini bukan sekadar perlombaan, tetapi juga bentuk dukungan nyata terhadap pendidikan inklusif di Kalimantan Utara.
Dia menambahkan, melalui ajang seperti ini, siswa disabilitas diberikan ruang untuk tumbuh, berdaya, dan mendapat pengakuan atas kemampuan yang mereka miliki. Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara berharap kegiatan seperti LKS ini dapat terus dikembangkan sebagai bagian dari upaya memperluas akses pendidikan yang adil dan setara bagi semua kalangan. (tin/and)
Reporter: Martinus
Editor: Andhika
