TANJUNG REDEB – Musibah kebakaran akhir-akhir ini kerap terjadi di Kabupaten Berau, khususnya di daerah perkotaan. Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina turut menyoroti kondisi rawan kebakaran tersebut.
Menurutnya, Berau butuh pengadaan hidran atau alat pemadam kebakaran yang dipasang permanen, dilengkapi selang untuk mengalirkan air yang bertekanan tinggi secara terus-menerus yang ditempatkan di kawasan penduduk. Tentunya sebagai langkah antisipasi kebakaran menjadi semakin meluas.
“Pasalnya, sudah ada beberapa kali musibah kebakaran yang besar terjadi terakhir ini,” bebernya.
Elita juga mengimbau kepada Pemkab Berau segera menyusun skema pemasangan hidran di daerah padat penduduk. Jika itu terealisasi dan warga ikut menjaga serta merawat, dapat digunakan sewaktu-waktu. Makanya, pengadaan hidran di lingkungan padat penduduk sangat dibutuhkan.
“Tapi, jangan cuma dipasang. Harus dirawat juga,” tegasnya.
Selain itu, diperlukan juga pelatihan kepada masyarakat agar bisa menjadi bantuan yang berguna untuk petugas pemadam kebakaran. Diharapkannya sinergitas dari OPD dan stakeholder terkait dapat terwujud.
“Sehingga, sistem kebakaran lingkungan, proteksi kebakaran di wilayah semakin bagus untuk mengcover wilayah sekitar,” jelasnya.
Elita juga mengimbau kepada masyarakat, agar sebelum meninggalkan rumah, dapat mengecek semua kondisi rumah, baik itu listrik, maupun kompor. Untuk meminimalisir musibah kebakaran yang terjadi.
“Karena kebanyakan kebakaran yang terjadi karena kelalaian masyarakat juga. Ini yang perlu menjadi perhatian kita semua agar lebih hati-hati lagi,” tutupnya. (adv/set)
