spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Disperindagkop Siap Pasarkan Produk UMKM Kaltara ke Luar Negeri

TARAKAN – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kalimantan Utara (Kaltara) siap memasarkan produk pengusaha Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ke luar luar negeri.

Hal ini bukan tanpa alasan, sebab produk-produk dari pengrajin dan pengusaha di Kaltara mendapat respons positif di luar negeri.

Kabid Koperasi dan UMKM Disperindagkop dan UMK Kaltara, Margaretha menjelaskan banyak peluang dan cara bagi pelaku UMKM memasarkan produknya, salah satunya dengan mengikuti pameran.

Diakuinya, pihaknya sudah melakukan pelatihan pameran di negara Finlandia. Hasilnya, produk Kaltara diminati oleh negara-negara Eropa karena produknya ramah lingkungan dan handmade. Untuk diketahui Handmade merupakan sebuah metode menciptakan barang atau produk dengan kreasi manusia tanpa menggunakan bantuan mesin atau alat pembuatan yang otomatis.

“Ke depannya kita harus lebih keluar untuk memamerkan menyampaikan keluar. Itu adalah salah satu cara kami dari pemerintah untuk bagaimana produk-produk kita itu diminati di luar,” ujarnya, Sabtu (31/8/2024).

Dijelaskannya, pameran merupakan salah satu cara yang efektif memasarkan produk UMKM karena terjadi pertemuan langsung antara pelaku usaha dengan buyer atau pembeli. Oleh karena itu, pihaknya siap mensupport dengan melakukan penggelaran, pendampingan bahkan sampai tahap promosi.

Ia pun meminta kepada para pelaku UMKM agar mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk melakukan impor ke negara luar seperti standard yang diberlakukan di negara tujuan. Selain itu, segala persiapan produksi juga perlu diperhatikan oleh pelaku usaha.

“Sebenarnya banyak (negara yang tertarik) kalau tadi kita bisa dilihat atau dilirik oleh negara lain itu biasa dari pameran salah satunya,” terangnya.

Jika permintaan dari negara luar sudah tinggi, pelaku UMKM juga harus siap menyediakan dan memproduksi produk nya dengan jumlah yang banyak. (apc/and)

Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika

BERITA POPULER