TANJUNG REDEB – Anggota DPRD Berau, Gideon Andris, mengingatkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk lebih fokus memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat yang tinggal di daerah pelosok dan pedalaman. Menurutnya, meskipun daerah-daerah tersebut jauh dari pusat pemerintahan, namun mereka juga berhak mendapatkan pelayanan dasar yang memadai, seperti akses terhadap pendidikan, kesehatan, air bersih, dan infrastruktur lainnya.
“Kebutuhan dasar masyarakat di daerah pelosok dan pedalaman seringkali terabaikan. Mereka juga adalah bagian dari warga Berau yang berhak mendapatkan perhatian yang sama dengan warga di pusat kota. Pemkab harus memastikan bahwa pemerataan pembangunan juga menjangkau daerah-daerah yang lebih terpencil,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa salah satu tantangan besar yang dihadapi masyarakat di daerah pelosok adalah keterbatasan akses terhadap layanan publik.
Seperti akses menuju fasilitas kesehatan seperti puskesmas, rumah sakit, serta fasilitas pendidikan yang masih sulit dijangkau oleh sebagian warga. Selain itu, banyak daerah yang masih kesulitan dalam memperoleh air bersih dan fasilitas sanitasi yang layak.
“Sebagai contoh, ada beberapa kampung yang masih harus berjalan jauh atau menggunakan transportasi yang sangat terbatas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Padahal, kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara,” tegasnya.
Ia juga menyoroti masalah infrastruktur jalan yang masih perlu dibenahi untuk meningkatkan percepatan roda ekonomi masyarakat.
Selain itu, Gideon menekankan pentingnya penyediaan layanan pendidikan yang lebih merata. Ia menyebutkan bahwa meskipun pemerintah sudah berusaha membangun sekolah di daerah pedalaman, namun kualitas pendidikan yang diterima seringkali belum optimal karena keterbatasan fasilitas, tenaga pendidik, dan sumber daya lainnya.
“Kita perlu memastikan bahwa anak-anak di daerah pelosok juga mendapatkan pendidikan yang layak. Tidak hanya soal gedung sekolah yang ada, tetapi juga kualitas pengajaran yang harus sesuai dengan standar. Pemerataan pembangunan pendidikan harus menjadi salah satu prioritas Pemkab,” jelas Gideon.
Pemerintah daerah, menurutnya, juga perlu memperhatikan distribusi anggaran yang adil, di mana daerah pelosok dan pedalaman mendapatkan perhatian yang sama besar dengan wilayah perkotaan dalam hal alokasi dana pembangunan. Dengan demikian, kesenjangan pembangunan antara kota dan desa dapat dikurangi.
“Ini bukan hanya soal memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga tentang memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh warga Berau untuk hidup dengan layak dan sejahtera,” tandasnya. (adv/set)