TANJUNG REDEB– Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 66 Provinsi Kalimantan Timur digelar di Pillanary Hall Komplek Stadion Kadrie Oening Samarinda, Senin (9/1/2023). Pada upacara ini juga diserahkan Panji Keberhasilan Pembangunan kepada pemerintah kabupaten dan kota se Kalimantan Timur.
Pemerintah Kabupaten Berau menerima penghargaan lima panji keberhasilan pembangunan yang diterima langsung Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, dari Gubernur Kaltim, Isran Noor, disaksikan Wakil Gubernur, Hadi Mulyadi, Jajaran Forkopimda Kaltim dan ribuan peserta upacara yang memenuhi Pillanary Hall Sempaja.
Lima panji keberhasilan yang diterima Pemkab Berau diantaranya panji bidang hubungab antar umat beragama, bidang kepariwisataan kategori kabupaten, bidang perkebunan, bidang tim penggerak PKK berprestasi kategori kabupaten, bidang pemberdayaan masyarakat dan penyelenggaraan pemerintahan desa.
Selain itu, Bupati Sri Juniarsih juga menerima penghargaan terbaik kedua untuk pengelolaan data pelaporan rencana aksi nasional hak azasi manusia (RANHAM) tahun 2022. Bersama Kabupaten Kutai Timur terbaik pertama dan Kota Balikpapan terbaik ketiga.
Gubernur Kaltim, Isran Noor dalam pidatonya mengucapkan selamat dan apresiasi kepada pemerintah kabupaten dan kota yang menerima panji keberhasilan pembangunan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Melalui HUT ke 66, Gubernur berharap Kaltim tetap maju dan terus berkembang, sebagai motor kegiatan pembangunan nasional, dimana Kaltim sebagai wilayah integral di wilayah Indonesia.
Gubernur Isran Noor juga menyampaikan Kaltim telah diberi penghargaan dengan ditetapkan sebagai ibu kota negara baru. Dan semua berbangga atas penerapan dan akan terus memperjuangkan pembangunan ibu kota harus berhasil. “Saya bangga dan bahagia karena seluruh warga kaltim menerima dan mendukung penuh rencana pemindahan ibu kota.
Termasuk semu rakyat di kalimantan dan semua provinsi di Indinesia,” ungkapnya.
Meraih lima panji keberhasilan pembangunan, Bupati Sri Juniarsih, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Kaltim yang telah melakukan penilaian, hingga diraihnya lima panji. Capaian ini dikatakannya menjadi pemicu semangat agar pada tahun berikutnya bisa meraih lebih banyan panji. “Semoga tahun depan kita bisa memperoleh lebih banyak lagi,” ucapnya.
Panji panji keberhasilan pembangunan ditegaskannya bukan semata mata tujuan utama. Tetapi penerimaan panji ini menjadi tolak ukur dalam penilaian pencapain kinerja yang maksimal dan pelayanan yang maksimal dari setiap organisasi perangkat daerah. Untuk itu bupati menegaskan akan melakukan evaluasi bersama seluruh OPD untuk lebih mengoptimalkan pemenuhan penilaian panji yang telah ditetapkan. “Ini menjadi warning bagi OPD didaerah untuk lebih respon, lebih meningkatkan kinerja dalam segala bidang, ini tentu menjadi perhatian kita bersama,” tandasnya. (Hms/Dez)