SAMARINDA – Setelah menerima lima panji keberhasilan pembangunan pada HUT ke 66 Kalimantan Timur, Pemkab Berau juga meraih 15 trofi dan piagam penghargaan pada peringkat II dan III Keberhasilan pembangunan.
Trofi diterima langsung oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, dari Gubernur Kaltim, Isran Noor, pada malam penganugerahan dan ramah tamah HUT Kaltim di Pellanary Hall Sempaja Samarinda, Senin (9/1/2023).
Pemkab Berau menerima delapan trofi peringkat II masing masing pada bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kabupaten dan kota, bidang industri kelautan dan perikanan, bidang pendidikan, bidang kesejahteraan sosial, bidang dekranasda, bidang pembangunan peternakan dan kesehatan hewan, bidang perpustakaan dan pembudayaan kegemaran membaca, bidang pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) kategori kabupaten.
Pada peringkat III Kabupaten Berau meraih trofi keberhasilan pembangunan pada bidang pencegahan korupsi pada pemerintah kabupaten dan kota, bidang ketahanan pangan, bidang kehutanan, bidang perhubungan kategori kabupaten, bidang pembangunan kesehatan tingkat kabupaten, bidang penanganan anak disabilitas dan bidang penilaian kwartir cabang gerakan pramuka tergiat.
Pada malam penganugerahan, Pemkab Berau juga menerima penghargaan atas kepedulian dan berkomitmen mengelola areal dengan konservasi tinggi dalam kawasan peruntukan perkebunan.
Bupati Sri Juniarsih Mas, mengatakan penghargaan yang diraih pada HUT Kaltim merupakan hasil kerja dari seluruh aparatur di setiap organisasi perangkat daerah (OPD). Bupati berharap penghargaan ini dapat terus ditingkatkan sehingga kedepan perolehan panji untuk Kabupaten Berau akan bertambah.
“Alhamdulillah banyak bidang yang meraih di peringkat II dan III, kami berharap tahun depan bisa peringkat pertama dan meraih panji keberhasilan pembangunan,” ucapnya.
Untuk itu Sri Juniarsih mengingatkan kepada seluruh OPD untuk terus meningkatkan kinerja, memberikan yang terbaik dalam setiap penilaian yang dilakukan sesuai parameter yang telah ditetapkan. Serta yang terpenting tetap dengan tujuan utama pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (Hms/Dez)
