spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Belum Capai Target, PIN Polio Putaran Kedua di Tarakan Diperpanjang

TARAKAN – Dinas Kesehatan Kota Tarakan memperpanjang Pekan Imunisasi Nasional (PIN) putaran kedua, yang semula ditutup pada 23 September, kini diperpanjang hingga 23 Oktober 2024. Hal ini lantaran capaian vaksinasi Polio belum mencapai target.

“Capaian PIN Polio dosis 1 sebesar 85 persen. Capaian PIN Polio dosis 2 sebesar 84,7 persen. Belum mencapai target minimal 95 persen,” kata Kepala Dinas Kesehatan Tarakan, dr Devi Ika Indriarti saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Sabtu (5/10/2024).

Devi menjelaskan, dalam pelaksanaan PIN Polio, imunisasi diberikan kepada bayi berusia 0 sampai dengan 7 tahun 11 bulan 29 hari. Vaksin yang diberikan adalah vaksin imunisasi tetes dan suntik, serta bisa didapatkan secara langsung di Posyandu, Puskesmas, dan Pos Pelayanan Imunisasi terdekat di masing-masing wilayah.

Ia tak menampik menemui kendala dalam pelaksanaan PIN Polio. Alhasil, kendala-kendala ini menyebabkan capaian vaksin belum mencapai target.

Kendala pertama, masih ada orang tua yang belum mengetahui apa dan manfaat dari PIN Polio.

“Kedua, masih ada salah pengertian di masyarakat tentang pemberian PIN polio cukup dua tetes saja, yang seharusnya setiap pemberian diberikan dua tetes, jarak antara pemberian satu dan ke dua adalah minimal 14 hari atau dua Minggu,” ungkapnya.

Ketiga, kesibukan orang tua sehingga tidak sempat membawa anaknya untuk diberikan vaksin Polio. Keempat, adanya kekhawatiran orang tua setelah ditetesi Polio, anak akan demam, muntah dan diare.

Devi menyebut kesadaran orang tua tentang pentingnya vaksinasi Polio untuk anak di Tarakan masih kurang. Padahal program ini merupakan langkah pencegahan merebaknya wabah Polio di Indonesia.

Menyikapi hal itu, pihaknya telah mengintruksikan kepada petugas kesehatan di Puskesmas, untuk melakukan sweeping secara ketat door to door untuk memberikan tetes Polio. Ia berharap dengan cara ini, partisipasi orang tua untuk melaksanakan vaksinasi Polio meningkat.

“Bagi orang tua yang ingin membawa anaknya imunisasi langsung ke puskesmas terdekat,” harapnya.

Sebagai informasi, target vaksinasi Polio di Kalimantan Utara sebanyak 99.088 anak. Dari jumlah tersebut, 34.000 anak-anak di Tarakan menjadi target dalam program ini.

Penulis: Ade Prasetia
Editor: Yusva Alam

BERITA POPULER