TANJUNG REDEB – DPRD Berau kembali melaksanakan rapat pembahasan LKPJ Bupati TA 2023, kali ini pihaknya mengundang para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berwenang mengelola anggaran terbesar APBD Berau.
Ditemui usai rapat tersebut, Anggota Komisi III DPRD Berau, Sakirman yang juga kembali memimpin rapat mengatakan, rapat ini lanjutan rapat kemarin, namun sebelumnya hanya rapat dengan anggota dewan pakar yang ditunjuk Unmul, kali ini pihaknya mengundang para kepala OPD terkait untuk mengetahui sejauh mana progam yang dijalan di TA 2023.
“Semua masing-masing kepala OPD sudah menyampaikan dan anggota DPR lainnya juga sudah menyampaikan masukan-masukan kepada kepala OPD,” ungkap Sakirman.
Lanjutnya, beberapa OPD menjadi perhatian khusus pihaknya pada saat rapat, diantaranya Dinas Kesehatan dan Pendidikan.
Dinas Kesehatan pihaknya memberikan masukan terkait anggaran dan pelayanan, sedangkan Dinas Pendidikan juga membahas kebutuhan anggaran dan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) mereka.
Selain itu juga pihaknya menyampaikan terkait angka kemiskinan dan pengangguran yang ada di Kabupaten Berau. Pasalnya angka yang turun tergolong kecil dari 2022-2023.
“Tidak sampai 1 Persen penurunannya. Itu yang kami minta pemerintah daerah bisa lebih memperhatikan dari sisi anggarannya,” ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya juga meminta kepada para kepala OPD bisa melakukan pemetaan, sektor mana yang menjadi sumber lahirnya angka kemiskinan dan pengangguran ini. Kata dia, juga meminta spesifik lokasi atau kampung mana tidak tertera di LKPJ tersebut.
“Tidak ada detail tersebut di LKPJ, itu yang kami minta untuk diberikan detail informasinya,” tuturnya.
Sakirman menuturkan, pihaknya menginginkan data detail itu bisa disampaikan secara jelas. Kata dia, jika nantinya hendak melakukan survey ke lapangan paling tidak sudah memiliki data yang akurat dan pasti.
“Dokumen itu paling tidak bisa kita baca dengan aman. Jadi itu sudah kami minta pada mereka untuk dilampirkan,” katanya.
Dirinya menambahkan, pada prinsipnya pihaknya mengapresiasi capaian 80 Persen serapan dari seluruh anggaran yang ada dari seluruh OPD. Mewakili jajaran DPRD Berau dirinya berharap pada Tahun 2024 serapan anggaran bisa lebih baik lagi.
“Insyaallah selanjutnya akan dilaksanakan Sidang Paripurna. Tapi sebelumnya akan ada evaluasi rekomendasi dari masing-masing fraksi. Tiga bulan setelah paripurna kita juga akan lakukan evaluasi kinerja masing-masing OPD, apakah rekomendasi yang kita sampaikan terjadi perubahan atau lanjutan dari OPD,” pungkasnya. (adv/set)