spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

UMKM di Berau Didorong Daftar Resmi untuk Dapatkan Akses Bantuan dan Pembinaan

BERAU – Pemerintah Kabupaten Berau terus mendorong kemajuan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai program pembinaan dan bantuan. Namun, untuk bisa menikmati fasilitas tersebut, para pelaku usaha diwajibkan untuk terlebih dahulu mendaftarkan usahanya secara resmi.

Melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag), Pemkab Berau mengimbau seluruh pelaku UMKM, baik yang berskala rumahan maupun berbasis online, agar segera mendaftarkan usahanya sebagai langkah awal untuk mengakses beragam program pemerintah.

“Pasti masih ada saja yang belum mendaftarkan usahanya. Padahal dengan mendaftar, mereka bisa memanfaatkan program pembinaan dan bantuan dari pemerintah,” ujar Sekretaris Diskoperindag Berau, Hasnawati, Kamis (8/5/2025).

Hasnawati menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk mendorong UMKM naik kelas, baik dari segi kapasitas produksi, jumlah tenaga kerja, peningkatan omset, hingga pertambahan aset usaha.

Sebagai daerah yang dikenal dengan potensi wisata unggulannya, Kabupaten Berau membutuhkan UMKM yang tidak hanya kuat di pasar lokal, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional. Untuk itu, legalitas usaha menjadi hal yang sangat penting.

“Dengan mendaftarkan usahanya, pelaku UMKM akan mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang berfungsi sebagai identitas resmi usaha mereka,” terangnya.

Diskoperindag juga secara aktif menggelar berbagai pelatihan dan sosialisasi untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku usaha dan industri di daerah. Peserta yang sudah terdaftar akan menjadi prioritas utama dalam setiap program yang digelar.

“Karena jika ada pelatihan ataupun pendataan bantuan, kita akan prioritaskan yang sudah terdaftar terlebih dahulu,” tambahnya.

Ia berharap para pelaku UMKM di Berau dapat memanfaatkan peluang ini untuk mengembangkan usaha secara lebih profesional dan berdaya saing tinggi, sehingga turut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan. (ril/dez)

Reporter: Aril Syahrulsyah
Editor: Dezwan

BERITA POPULER